Hingga 20 Juni 2025, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat adanya tiga perusahaan yang sedang dalam proses pencatatan saham, termasuk PT Cipta Dana Investasi Asia (CDIA) yang berpotensi sebagai IPO lighthouse. Target pencatatan saham ini direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2025, seperti yang disampaikan oleh Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna.

Dengan pendekatan yang terstruktur dan menyeluruh, BEI berupaya untuk mempercepat transisi perusahaan menjadi emiten yang siap bersaing di pasar modal. Melalui kerja sama yang kolaboratif, harapan BEI adalah meningkatkan minat IPO dari perusahaan besar secara signifikan.

BEI tidak hanya mengandalkan kebijakan semata, tetapi juga aktif memberikan dukungan langsung kepada perusahaan-perusahaan besar yang berencana untuk melakukan IPO. Menurut I Gede Nyoman, lembaga ini memiliki unit kerja yang bertugas secara intensif mendampingi perusahaan, termasuk yang memiliki aset besar dari sektor swasta, BUMN, maupun BUMD.

Dalam keterangannya mengenai perkembangan IPO unggulan tahun ini, Nyoman mencatat bahwa berbagai entitas seperti grup usaha besar, calon perusahaan IPO, serta investor dari kalangan institusi dan ritel terlibat dalam inisiatif ini. Langkah-langkah tersebut dianggap vital untuk memastikan bahwa proses IPO berjalan lancar tanpa hambatan.

BEI menargetkan akan ada lima IPO lighthouse pada tahun ini, sehingga ini menyisakan dua peluang untuk mencapai target tersebut. Tujuannya tidak hanya untuk menarik lebih banyak IPO lighthouse, tetapi juga untuk menciptakan iklim yang mendukung dan responsif terhadap kebutuhan perusahaan-perusahaan besar.

Dalam menghadapi tantangan yang dihadapi BUMN yang sempat terhambat oleh dinamika internal, BEI kini mengalihkan fokus untuk menarik perhatian dari konglomerat dan BUMD. Saat ini, BEI juga tengah menyusun studi strategis tentang IPO dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan sebagai sumber informasi.

Kajian ini diharapkan bisa menjadi dasar dalam merumuskan rekomendasi regulasi serta penguatan infrastruktur pasar modal. BEI juga telah menginisiasi berbagai kegiatan seperti workshop go public, coaching clinic, pertemuan satu-satu, dan acara networking, untuk membantu proses ini secara menyeluruh.