Astra Agro Lahirkan Bibit Tangguh Anti Ganoderma!

Astra Agro Lahirkan Bibit Tangguh Anti Ganoderma!

Tim Research and Development (R&D) Astra Agro terus berinovasi dengan memperbarui varietas unggul yang ada, ditujukan untuk menambah ketahanan terhadap penyakit Ganoderma. Menurut Ebi, yang merupakan salah satu anggota tim, ketiga varietas terbaru yang telah dilepas ini tidak hanya tahan terhadap Ganoderma, tetapi juga menunjukkan produksi tinggi dengan kualitas buah yang baik, tanpa risiko buah kempet.

Dalam perjalanan lima tahun terakhir, Astra Agro menghadirkan bibit-bibit unggul terbaru bernama DxP AAL Nirmala MRG, DxP AAL Lestari MRG, dan DxP AAL Sejahtera MRG. Semua varietas ini memiliki keunggulan dalam hal ketahanan terhadap penyakit busuk pangkal batang, yang dikenal disebabkan oleh cendawan Ganoderma. Sebelumnya, pada tahun 2020, Astra Agro juga berhasil meluncurkan tiga varietas andalan lainnya, yaitu AAL Lestari, AAL Sejahtera, dan AAL Nirmala, sebagai upaya meningkatkan daya saing dan produktivitas perkebunan sawit di Indonesia.

Ebi Rulianti, Direktur Perbenihan Perkebunan Kementerian Pertanian, mengungkapkan bahwa ketiga varietas ini adalah terobosan yang signifikan. Sementara itu, sertifikat ISPO baru-baru ini diberikan kepada 40 perusahaan kelapa sawit, termasuk lima anak perusahaan Astra Agro. Inovasi baru ini juga bertujuan untuk mencegah masalah partenokarpi atau buah kempet, yang sering muncul di industri sawit di tanah air.

Varietas baru ini dirilis setelah mendapat persetujuan dari Sidang Pelepasan Varietas Tanaman Perkebunan yang diadakan di Bogor pada tanggal 16 Mei 2025. Ebi Rulianti menekankan bahwa varietas DxP AAL Nirmala MRG, DxP AAL Lestari MRG, dan DxP AAL Sejahtera MRG hadir sebagai solusi untuk mengatasi penyakit busuk pangkal batang yang disebabkan oleh Ganoderma boninense.

Cahyo Wibowo, Senior Vice President R&D Astra Agro Lestari, menambahkan bahwa penyakit ini telah menyebar dengan cepat di Indonesia, khususnya di daerah seperti Sulawesi Barat dan Sumatera. Penyakit yang menggerogoti tanaman kelapa sawit ini sangat berbahaya, sehingga Astra Agro telah mengambil langkah-langkah konkret untuk mengembangkan bibit unggul yang tahan Ganoderma serta menerapkan kultur teknis yang efektif demi hasil produksi yang optimal.

Astra Agro Lestari Tbk (AALI) berhasil meluncurkan tiga varietas bibit unggul terbaru. Dengan terlibat dalam Konsorsium Genom Sawit Indonesia (KGSI), perusahaan berupaya mengatasi tantangan yang dihadapi oleh para petani sawit akibat infeksi Ganoderma, yang dapat menyebabkan kematian pohon secara perlahan. Biasanya, pengembangan varietas dengan ketahanan terhadap Ganoderma memakan waktu 15 hingga 20 tahun, namun Astra Agro berhasil mewujudkannya dalam waktu yang lebih singkat.

Tiga varietas baru ini juga memiliki keunggulan lainnya, yaitu rasio bunga betina yang optimal, bervariasi antara 75% hingga 88%, sehingga dapat mendukung penyerbukan alami. Meskipun ada inovasi baru, varietas ini tetap mempertahankan keunggulan dari varietas sebelumnya, termasuk dalam hal produksi tandan buah segar (TBS) dan kandungan minyak yang tinggi. Astra Agro berharap dapat segera mengaplikasikan bibit-bibit ini ke kebun operasional, terutama di area yang terkena dampak penyakit busuk pangkal batang, dengan tujuan meminimalkan potensi kehilangan hasil produksi.

Previous Post Next Post