:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3893145/original/056566800_1641196873-20220103-Pembukaan_Awal_Tahun_2022_IHSG_Menguat-2.jpg)
PT Indika Energy Tbk melaporkan pendapatan tahunan mencapai USD 2,45 miliar di tahun 2024, mengalami penurunan 19,17% jika dibandingkan dengan pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai USD 3,03 miliar. Selama periode ini, perusahaan merekam laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham entitas induk sebesar USD 10,08 juta. Meskipun terdapat penurunan pendapatan, beban pokok mengalami penurunan yang proporsional, sehingga menciptakan penurunan laba kotor yang cukup signifikan dari USD 551,98 juta menjadi USD 332,69 juta.
Di sisi lain, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya tercatat sebesar USD 869,8 juta hingga akhir tahun 2024, sementara total ekuitas perusahaan mencapai USD 1,36 miliar. Terdapat juga kerugian terkait perubahan nilai wajar dari pinjaman konversi yang berjumlah USD 0,05 juta dan pendapatan investasi sebesar USD 18,80 juta. Setelah penghitungan seluruh pos tersebut, perusahaan mencatatkan laba sebelum pajak sebesar USD 84,89 juta.
Setelah dikurangi beban pajak sebesar USD 53,07 juta, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di tahun 2024 tercatat USD 10,08 juta. Rencana pembagian dividen telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan pada 5 Mei 2025.
Beban penjualan serta administrasi lainnya pada 2024 tercatat mencapai USD 174,60 juta. Selain itu, perusahaan melaporkan bagian laba dari entitas asosiasi sebesar USD 15,46 juta, yang mengalami penurunan drastis 91,58% dibandingkan dengan laba tahun 2023 yang mencapai USD 119,68 juta.
Dari sisi keuangan, total aset per 31 Desember 2024 tercatat USD 2,96 miliar, turun dari USD 3,11 miliar pada tahun sebelumnya. Perusahaan juga mencatatkan dividen tunai sebesar USD 5,04 juta atau USD 0,00097 per saham. Beban keuangan tercatat sebesar USD 91,17 juta, dengan beban pajak final sebesar USD 8,54 juta dan amortisasi aset tidak berwujud sebesar USD 1,43 juta.
Di sisi lain, total liabilitas perusahaan mengalami penurunan dari USD 1,74 miliar pada 2023 menjadi USD 1,61 miliar di 2024, dengan rincian liabilitas jangka pendek sebesar USD 591,14 juta dan jangka panjang USD 1,02 miliar. Ekuitas, pada akhirnya, menunjukkan penurunan dari USD 1,38 miliar menjadi USD 1,36 miliar, termasuk ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 1,21 miliar.
Temukan jadwal dan tanggal penting pembagian dividen INDY dan saham lainnya dalam bentuk tabel yang selalu update di Kalender Dividen