Asia Bersinar: Bursa Naik Berkat Kabar Gembira dari China!

Asia Bersinar: Bursa Naik Berkat Kabar Gembira dari China!

Perusahaan saham yang tergabung dalam kelompok Magnificent Seven, seperti Meta Platforms dan Microsoft, telah memainkan peran penting dalam menenangkan kekhawatiran mengenai perlambatan perkembangan yang didorong oleh kecerdasan buatan. Hal ini terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi makro yang sedang melanda saat ini.

Pada tanggal terbaru, bursa Asia-Pasifik menunjukkan tren positif setelah pemerintah China menyampaikan bahwa mereka sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk kembali melakukan pembicaraan dagang dengan Amerika Serikat. Lonjakan tersebut dipicu oleh penguatan pasar saham di AS, yang terjadi setelah ketiga indeks utama mencatatkan kenaikan, berkat optimisme bahwa perlambatan ekonomi global tidak akan menghalangi kemajuan dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan.

Di sisi lain, saham Amazon mencatat penurunan lebih dari 2% meskipun perusahaan e-commerce raksasa ini melaporkan hasil kuartal pertama yang melampaui ekspektasi. Kendati demikian, mereka mengeluarkan proyeksi yang samar untuk periode mendatang, di tengah ketidakpastian akibat tarif besar yang diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump.

Saham Apple juga mengalami penurunan yang cukup signifikan, merosot lebih dari 4% dalam perdagangan yang diperpanjang. Hal ini disebabkan pendapatan dari divisi layanannya tidak memenuhi estimasi yang diperkirakan oleh Wall Street selama kuartal fiskal kedua.

Sementara itu, indeks Nikkei 225 Jepang menunjukkan kenaikan sebesar 1,24%, dan indeks yang lebih luas, Topix, naik 0,67% di awal perdagangan. Pada saat bersamaan, saham berjangka AS mengalami penurunan, menunjukkan bahwa Wall Street sedang mencerna laporan laba dari dua perusahaan teknologi besar, yaitu Apple dan Amazon.

Menariknya, pasar di Asia Pasifik juga terpengaruh oleh kenaikan yang terjadi di Wall Street. Di Korea Selatan, indeks Kospi terpantau datar, sementara Kosdaq berkapitalisasi kecil naik sebesar 0,60%. Indeks Hang Seng di Hong Kong berada di level 21.935, menurun lebih rendah dibandingkan dengan penutupan terakhir yang mencatat 22.119,41 pada hari Rabu lalu.

Akhirnya, Dow Jones Industrial Average ditutup naik sebesar 83,60 poin atau 0,21%, pada level 40.752,96. Sementara itu, S&P 500 naik 0,63% dan ditutup pada level 5.604,14, tetap sedikit di bawah level sebelum pengumuman tarif resiprokal oleh Presiden Trump pada awal bulan April. Nasdaq Composite juga mengalami kenaikan sebesar 1,52%, dengan penutupan di 17.710,74, berhasil menghapus penurunan yang terjadi sejak 2 April.

Previous Post Next Post