Widjaja menyampaikan bahwa penurunan laba yang dialami oleh perusahaan sudah diperhitungkan sebelumnya. Ini disebabkan oleh meningkatnya biaya operasional, yang dipicu oleh perubahan waktu pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) Idulfitri tahun ini, jika dibandingkan dengan tahun lalu yang jatuh pada Kuartal II. Meskipun begitu, jika kita melihat kinerja operasional di luar faktor THR, perusahaan masih mencatatkan pertumbuhan laba operasi sekitar 4%.
Lebih lanjut, ACES melaporkan pertumbuhan penjualan mencapai 7,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dengan total penjualan mencapai Rp2,14 triliun. Dalam sisa sembilan bulan tahun 2025 ini, kami telah menyiapkan berbagai inisiatif untuk memperkuat kapabilitas operasional dan memperluas dampak positif dari sisi bisnis dan sosial, ujarnya dalam keterangan resminya pada Jumat, (2/5).
Pencapaian ini didukung oleh pertumbuhan Same Store Sales Growth (SSSG) sebesar 2,2%. Namun, hal ini juga dipengaruhi oleh kenaikan biaya iklan dan promosi untuk rebranding AZKO. Tahun ini, ACES menetapkan alokasi belanja modal (Capital Expenditure/CapEx) antara Rp250 hingga Rp300 miliar, dengan realisasi hingga akhir Maret 2025 tercatat sebesar Rp43,55 miliar.
Perusahaan mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada kuartal I tahun 2025 turun menjadi Rp141,60 miliar. Alokasi ini kami fokuskan untuk mendukung pengembangan bisnis berkelanjutan yang mencakup pembukaan 25 hingga 30 toko baru di berbagai wilayah Indonesia dan inovasi konsep toko yang lebih solutif, inspiratif, serta berorientasi pada pelanggan, jelasnya.
Sejalan dengan strategi ekspansi, pada kuartal pertama 2025, perusahaan membuka empat toko AZKO di area baru, termasuk Abepura, Papua, dan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Ke depan, perusahaan berkomitmen untuk memperkuat posisinya di industri ritel Indonesia melalui pengembangan portofolio produk dari 52 home brands yang sudah dikenal di kalangan pelanggan, seperti KRISBOW, KRIS, KLAZ, SOLEIL, dan lain-lain.
Dengan menerapkan strategi yang menyesuaikan dengan kebutuhan pelanggan serta memperluas jangkauan, perusahaan yakin berada di jalur yang tepat untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.