ICBP Raih Laba Fantastis Rp 2,66 Triliun!

ICBP Raih Laba Fantastis Rp 2,66 Triliun!

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) melaporkan kenaikan yang signifikan dalam penjualan dan laba selama kuartal I 2025. Menurut laporan yang dirilis oleh perusahaan, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh sebesar 13%, mencapai Rp 2,66 triliun, dibandingkan dengan Rp 2,35 triliun pada kuartal yang sama tahun lalu.

Direktur Utama ICBP, Anthoni Salim, menegaskan bahwa perusahaan akan tetap berfokus pada pertumbuhan berkelanjutan melalui inovasi serta memperluas distribusi produk di dalam dan luar negeri. Pertumbuhan penjualan yang dicatat didorong oleh peningkatan volume produksi serta perbaikan dalam efisiensi dan produktivitas.

Selain itu, laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa penjualan hingga Maret 2025 mencapai Rp 20,18 triliun, meningkat 1,32% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 19,92 triliun. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu menyesuaikan diri dan tetap kompetitif dalam kondisi pasar yang dinamis.

Di sisi laba, meskipun terdapat berbagai tantangan ekonomi global, ICBP berhasil meningkatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 1,2%, menjadi Rp 7,07 triliun pada 2024 dari Rp 6,99 triliun pada 2023. Ini mencerminkan ketahanan perusahaan dalam menghadapi isu-isu ekonomi dan sosial yang ada.

Dalam konteks keseluruhan, perusahaan mencatat total ekuitas sebesar Rp 69,83 triliun hingga Maret 2025, mengalami peningkatan dari Rp 67,04 triliun pada akhir Desember 2024. Total liabilitas juga mengalami kenaikan menjadi Rp 60,89 triliun, meningkatkan status neraca keuangan perusahaan meski pasar tetap dipengaruhi ketidakpastian global.

Dengan marjin laba usaha yang meningkat menjadi 25,5%, ICBP menunjukkan performa yang solid, meskipun beban pokok penjualan juga meningkat. Laba bruto perusahaan tumbuh 7,03% menjadi Rp 26,89 triliun, dari Rp 25,12 triliun pada kuartal yang sama tahun lalu, menandakan bahwa inovasi dan efisiensi operasional yang diterapkan berdampak positif.

Menanggapi tantangan dan peluang yang ada, Anthoni Salim menyiratkan bahwa ICBP akan terus memantau perkembangan yang berkaitan dengan ketegangan perdagangan global dan faktor-faktor geopolitik yang dapat mempengaruhi operasi perusahaan di masa mendatang.

Previous Post Next Post